ukuran wiremesh

Pentingkah Standarisasi Wiremesh? Berikut Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kualitas Wiremesh Berdasarkan Kegunaannya.

Setelah membahas tentang dasar-dasar wiremesh (baca artikel berikut ini untuk membaca dasar-dasar tentang wiremesh), kali ini Disa akan membahas tentang standarisasi wiremesh. Ada beberapa hal yang menjadi faktor mengapa diperlukannya standarisasi dari wiremesh tersebut, yaitu akan Disa bahas melalui artikel berikut ini :

Faktor Toleransi

Toleransi pada wiremesh merujuk pada variasi yang diizinkan dari spesifikasi yang telah ditetapkan. Dalam konteks wiremesh, toleransi ini sangat penting karena menentukan seberapa akurat wiremesh memenuhi standar yang diharapkan, baik dalam hal ukuran, kekuatan, maupun kualitas keseluruhan. Berikut adalah beberapa aspek penting dari toleransi pada wiremesh:

1. Toleransi Dimensi
Diameter Kawat: Toleransi diameter kawat pada wiremesh menentukan seberapa besar variasi diameter yang diizinkan dari ukuran nominal. Toleransi pada wiremesh akan dijabarkan pada tabel ukuran wiremesh di halaman berikutnya.
Ukuran Kotak: Ini adalah jarak antara kawat-kawat yang dilas bersama. Toleransi dalam ukuran bukaan menentukan seberapa jauh jarak aktual antar kawat dapat menyimpang dari ukuran yang ditentukan, atau dengan kata lain lebar kotak penampang.
Dimensi Lembaran atau Gulungan: Panjang dan lebar lembaran wiremesh atau panjang gulungan wiremesh juga memiliki toleransi tertentu.

2. Toleransi Kekuatan
Kekuatan Tarik: Wiremesh harus memenuhi standar kekuatan tarik tertentu. Toleransi dalam kekuatan tarik mengacu pada variasi yang diizinkan dalam kekuatan ini.
Kekuatan Lasan: Penting bahwa titik las pada wiremesh cukup kuat. Toleransi pada kekuatan lasan menentukan seberapa konsisten kekuatan lasan di seluruh wiremesh.

3. Toleransi Berat
Berat per Unit: Toleransi ini berkaitan dengan berat wiremesh per unit area atau panjang. Ini penting untuk memastikan bahwa wiremesh memberikan kekuatan dan dukungan yang cukup.

Standarisasi International

Standarisasi ASTM (American Society for Testing and Materials) dan JIS (Japanese Industrial Standards) pada wiremesh merupakan bagian penting dari industri konstruksi global. Kedua standar ini memberikan panduan dan spesifikasi teknis untuk memastikan kualitas, keamanan, dan kinerja wiremesh dalam aplikasi konstruksi. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut tentang standarisasi ASTM dan JIS pada wiremesh:

1. ASTM A185/A185M:
Ini adalah standar yang paling sering digunakan untuk wiremesh yang dilas dan digunakan dalam aplikasi beton bertulang. Standar ini menetapkan persyaratan untuk bahan baku (kawat baja), ukuran, bentuk, kekuatan lasan, dan toleransi. Di lapangan biasanya penyebutan wiremesh ASTM identik dengan wiremesh dengan toleransi diameter 0.3mm.

2. JIS G 3551:
Standar JIS untuk wiremesh yang dilas, sering digunakan dalam proyek konstruksi di Jepang dan di banyak negara Asia lainnya. Di lapangan biasanya penyebutan wiremesh JIS identik dengan wiremesh dengan toleransi diameter 0.5mm.

Penting Standarisasi

Mengapa standarisasi pada wiremesh tergolong penting? Dari yang telah tim Baja Grosir kaji, bahwa standarisasi pada wiremesh tergolong penting karena dapat berimpact pada faktor-faktor berikut ini:

Kualitas Konstruksi: Toleransi yang tepat memastikan bahwa wiremesh dapat berfungsi dengan baik dalam aplikasi konstruksi, memberikan dukungan yang diperlukan untuk beton.
Keselamatan Struktural: Toleransi yang ketat membantu dalam menjaga integritas struktural bangunan.
Kepatuhan Standar: Memenuhi toleransi yang ditetapkan oleh standar industri dan nasional (seperti SNI di Indonesia) adalah penting untuk kepatuhan regulasi.
Pengendalian Biaya: Dengan toleransi yang akurat, penggunaan material dapat dioptimalkan, menghindari pemborosan.

UKURAN WIREMESH

Tabel Berat

Dibawah ini adalah rincian ukuran wiremesh lembaran (kiri) dan wiremesh roll (kanan) yang umum beredar di pasaran. Untuk saat ini Baja Grosir hanya menyediakan wiremesh dengan bahan baku wirerod dan standarisasi SNI sebagai produk utama. Dibawah ini adalah berat yang menjadi acuan spesifikasi untuk masing-masing ukuran.

Dimensi Wiremesh

Dibawah ini adalah rincian ukuran dimensi wiremesh lembaran dengan standarisasi SNI. Ukuran panjangnya 5.4 meter dan lebarnya 2.1 meter. Wiremesh roll secara umum punya lebar yang sama, namun punya panjang x 10 dibanding wiremesh lembaran. Jadi wiremesh roll memiliki panjang 54 meter.

Panjang : 5.4m
Lebar : 2.1m
Panjang kotak : 15cm-16cm
Lebar kotak : 15cm-16cm

Jika sobatbos membutuhkan wiremesh sesuai dengan standard dengan berbagai ukuran untuk proyek anda, silakan hubungi kami melalui kontak tertera, ya!